--> body { font-display: swap !important; }

Memahami Tumbuhan SAWO KECIL ( Tumbuhan KEBERUNTUNGAN)

Memahami Tumbuhan SAWO KECIL( Tumbuhan KEBERUNTUNGAN)

Buah sawo yang matang

Terdapat pula yang memanggilnya Sawo Jawa. Dalam bahasa Inggris terpanggil dengan nama Caqui serta Manilkara. Namanya dibeberapa negeri lain merupakan Khirni( India), serta Lámút Sida ataupun Lámút Thai( Thailand). Sebaliknya panggilan latin sawo kecik merupakan Manilkara kauki.

Sawo Kecik bagi filosofi jawa kerap diidentikkan dengan‘ sarwo becik’( serba baik). Hingga tidak tidak sering bila menanam tumbuhan tersebut di pekarangan rumah hendak membagikan dampak baik kepada pemiliknya. Di Yogyakarta Sawo Kecik kadangkala dijadikan tumbuhan tanda- tanda kalau orang yang menanamnya merupakan abdi dalem kraton.

Wilayah asal Sawo kecik merupakan India serta tersebar di Burma, Indo- China, Thailand, Semenanjung Malaysia, di segala kawasan Indonesia( kecuali Kalimantan), Papua New Guinea serta bagian timur- laut Australia.

Pohonnya besar lurus serta mempunyai banyak cabang, semacam tumbuhan cemara ataupun randu. Daun Sawo kecik berupa oval serta mengelompok pada bagian ujung batang, permukaan dasar daun putih serta halus semacam beludru. Kuncup bunga berupa bundar telur; tangkai daun tidak menebal, panjang kelopak daun 7 milimeter. Dikala ini tingginya menggapai 4 m.

Tumbuhan Sawo Kecik

Sawo Kecik di depan rumah mulai berbuah semenjak 2 tahun kemudian. Buahnya berupa bundar telur ataupun bundar telur sungsang serta panjang 3- 4 centimeter. Dari segi wujud, sawo kecik berdimensi jauh lebih kecil dibanding dengan tipe sawo yang lain. Corak kulitnya hijau setelah itu berangsur- angsur jadi coklat muda, orange, merah cerah serta merah tua/ kehitaman dikala matang. Kulitnya sangat tipis serta gampang sekali terkelupas. Rasanya buahnya manis tetapi bila belum matang terasa sedikit sepet. Sawo Kecik berbuah pada bulan Juni– Oktober tiap tahunnya. Tumbuhan Sawo Kecik kerap di tanam bagaikan tumbuhan peneduh. Sanggup berkembang di wilayah bertanah kurang produktif, wilayah pesisir( tepi laut) yang beriklim kering sampai wilayah berketinggian dekat 500 m dpl. Tumbuhan Sawo Kecik pula sanggup berperan bagaikan tumbuhan perintis serta tumbuhan pemulih areal- areal yang kurang produktif serta kritis.

Buah yang belum matang

Tidak hanya penghasil buah, batang Sawo Kecik pula banyak dipergunakan bagaikan bahan bangunan, perabot rumah tangga, karya- karya seni semacam arca, serta ukiran, perlengkapan musik semacam rebana serta tubuh biola dan tumbuhan ornament yang biasa ditanam di dekat kuil ataupun istana. Biji buah sawo kecik ini juga dapat dmanfaatkan buat bermain bola bekel maupun bagaikan biji game congklak.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel